Wednesday, August 9, 2023

RINGKASAN MATERI : SIFAT-SIFAT CAHAYA

Cahaya merupakan gelombang transversal yang termasuk gelombang elektromagnetik. Cahaya dapat merambat dalam ruang hampa dengan kecepatan 3 x 108 m/s.

Sifat2 cahaya :
● Cahaya merambat lurus
● Dapat mengalami pemantulan (refleksi)
● Dapat mengalami pembiasan (refraksi)
● Dapat mengalami pelenturan (difraksi)
● Dapat dijumlahkan (interferensi)
● Dapat diuraikan (dispersi)
● Dapat diserap arah getarnya (polarisasi)
● Bersifat sebagai gelombang dan partikel 

 Cahaya merambat lurus 

 

Cahaya merambat ke semua arah.

Sebagai contohnya, jika lilin atau lampu dinyalakan di tempat gelap, maka kita akan dapat melihat bahwa daerah yang ada di sekitar lilin atau lampu tersebut akan terang.

        Dapat mengalami pemantulan (refleksi)

 


Pemantulan baur terjadi jika cahaya dipantulkan oleh bidang yang tidak rata, seperti aspal, tembok, batang kayu, dan lainnya.

Pemantulan teratur terjadi jika cahaya dipantulkan oleh bidang yang rata, seperti cermin datar atau permukaan air danau yang tenang.

Bunyi hukum pemantulan adalah sebagai berikut.
1.Sinar datang garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
2.Besar sudut datang sama dengan besar sudut pantul.

 

 

 Dapat mengalami pembiasan (refraksi)

 

     Cahaya dapat dibiaskan. Cahaya akan dibiaskan ketika melewati medium dengan indeks bias yang berbeda. Kecepatan cahaya akan menurun saat memasuki air.

 Cahaya sebagai gelombang dapat mengalami peristiwa pembelokan gelombang ketika menjalar melalui celah sempit atau tepi yang tajam yang disebut difraksi.

 

sumber gambar : interdisciplinaryphysics

Jika ukuran celah sangat besar, maka hanya cahaya di sekitar batas medium saya yang mengalami pembelokan. Jumlah cahaya yang membelok jauh lebih sedikit daripada gelombang yang tetap bergerak lurus.

Jika ukuran celah sangat sempit maka hampir semua gelombang yang lewat celah akan dipengaruhi oleh batas celah. Akibatnya, hampir semua gelombang yang melewati celah mengalami pembelokan arah.

Dapat dijumlahkan (interferensi)

 Interferensi cahaya adalah perpaduan dua atau lebih sumber cahaya sehingga menghasilkan keadaan yang lebih terang (interferensi maksimum) dan keadaan yang gelap (interferensi minimum).

 

contoh interferensi adalah pada gelembung sabun. Gelembung sabun berbentuk bulat dan memiliki lapisan transparan tipis yang terbuat dari larutan sabun.etika cahaya putih jatuh pada permukaan gelembung sabun dan dipantulkan dari permukaan atas dan bawah gelembung sabun, hanya beberapa warna yang dikandung oleh cahaya putih cenderung mengalami interferensi konstruktif, sedangkan warna lainnya mengalami interferensi destruktif cahaya. Warna-warna yang mengalami interferensi konstruktif terlihat, sedangkan warna-warna lainnya ditekan.

Interferensi konstruktif cahaya terjadi ketika puncak satu gelombang secara sempurna berhimpitan dengan puncak gelombang lainnya. Selama interferensi konstruktif, radiasi cahaya berada dalam fase satu sama lain, yang mengarah pada peningkatan yang signifikan dalam intensitas cahaya yang dihasilkan. 
Interferensi destruktif cahaya terjadi ketika dua gelombang cahaya bertemu satu sama lain di luar fase. Ini berarti bahwa intensitas cahaya yang dihasilkan berkurang dengan jumlah tertentu
 
Dapat diuraikan (dispersi)
Sifat cahaya dispersi ini terjadi pada peristiwa terbentuknya pelangi setelah hujan. Pada peristiwa ini cahaya matahari yang aslinya putih dibiaskan oleh titik air hujan sehingga menghasilkan berbagai warna yang disebut sebagai pelangi.
 
 

 Dapat diserap arah getarnya (polarisasi)

Polarisasi adalah peristiwa perubahan arah getar gelombang cahaya yang acak menjadi satu arah getar.

Gelombang yang dapat mengalami polarisasi hanyalah gelombang tranversal yang mempunyai arah getaran tegak lurus dengan arah perambatannya.

 

contoh polarisasi adalah warna biru pada langit. langit yang tampak berwarna biru tersebut bukan warna asli langit melainkan hasil dari perambatan sinar matahari yang mencoba memberikan cahaya pada bumi secara langsung.

Bersifat sebagai gelombang dan partikel

Cahaya adalah gelombang transversal. Namun, ternyata cahaya juga dapat dipandang sebagai partikel

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Dimaksud Dualisme Cahaya?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2022/02/14/130011269/apa-yang-dimaksud-dualisme-cahaya?page=all.
Penulis : Silmi Nurul Utami
Editor : Silmi Nurul Utami

Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Cahaya adalah gelombang transversal. Namun, ternyata cahaya juga dapat dipandang sebagai partikel

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Dimaksud Dualisme Cahaya?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2022/02/14/130011269/apa-yang-dimaksud-dualisme-cahaya?page=all.
Penulis : Silmi Nurul Utami
Editor : Silmi Nurul Utami

Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Cahaya adalah gelombang transversal. Namun, ternyata cahaya juga dapat dipandang sebagai partikel

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa yang Dimaksud Dualisme Cahaya?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2022/02/14/130011269/apa-yang-dimaksud-dualisme-cahaya?page=all.
Penulis : Silmi Nurul Utami
Editor : Silmi Nurul Utami

Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6

Hal ini disebut dualisme cahaya. Dualisme cahaya adalah konsep yang menyatakan bahwa cahaya mempunyai dua sifat, yaitu sebagai gelombang dan sebagai partikel. Sebagai gelombang, cahaya memiliki sifat-sifat seperti gelombang pada umumnya, yaitu mengalami difraksi, interferensi, dapat dipantulkan, dan dibiaskan.

 

PPT MATERI :

https://drive.google.com/drive/folders/1xveQ6Otobaxa05zfLIq0lqXiGBJzf20V

 LATIHAN 

1. KUIS SIFAT CAHAYA https://wordwall.net/play/58291/183/232

(Tulis nama dan kelas pada leaderboard setelah mengerjakan kuis)


No comments:

Post a Comment

Menghitung besar kalor

 CONTOH SOAL