Materi Pemanasan Global

 

TUJUAN BELAJAR :

1.  Peserta didik melalui diskusi kelompok mampu mendeskripsikan beberapa upaya menanggulangi pemanasan global dengan tepat.
2. Melalui diskusi kelompok peserta didik mampu membuat poster tentang menanggulangi pemanasan global dengan kreatif .
3. Setelah melakukan diskusi kelompok peserta didi mampu mempresentasikan hasil karya berupa poster tetang upaya menanggulangi pemanasan global dengan percaya diri.  

 

Spiritualisasi : QS. Ar-Ruum : 41

 

 

“Bahwa kerusakan di muka bumi tersebut antara lain; kemarau, wabah penyakit, banyaknya kebakaran, kebanjiran, penghapusan berkah dari segala sesuatu, berkurangnya sesuatu yang bermanfaat, dan merajalelanya marabahaya.”

Ayat tersebut mengisyaratkan peringatan  Allah SWT mengenai kerusakan di bumi akibat perbuataan manusia.

 

PETA KONSEP

 

 

Sumber : Buku siswa Dinas Pendidikan dan kebudayaan

 

Pengertian Pemanasan Global 

Pemanasan Global adalah proses naiknya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Pemanasan global digambarkan sebagai peningkatan suhu rata-rata atmosfer Bumi dan lautan secara bertahap, serta sebuah perubahan yang diyakini secara permanen mengubah iklim bumi. Perubahan iklim yang ekstrim merubah tinggi permukaan air laut. Selain itu, pengaruh yang lain juga dapat dilihat dengan punahnya berbagai macam hewan, berpengaruhnya terhadap hasil pertanian, dan hilangnya gletser 

 

Faktor yang menyebabkan terjadinya pemanasan global  

1. Meningkatnya emisi gas karbon dioksida (CO2) Sumber utama dari emisi gas CO2 berasal dari pertanian dan peternakan, tempat penimbunan sampah (landfill), pembakaran kayu dan hutan, serta pembakaran bahan bakar fosil. 
2. Perusakan hutan Hal ini menyebabkan hutan kehilangan fungsinya untuk menyerap karbon dioksida (CO2), sehingga kadar CO2 di atmosfer meningkat. 
3. Pembakaran bahan bakar fosil Bahan bakar fosil di antaranya minyak bumi, batu bara, dan gas alam banyak digunakan dalam bidang transportasi dan industri. 
4. Penggunaan CFC yang tidak terkontrol CFC banyak digunakan sebagai bahan pendorong pada kaleng semprot aerosol seperti pada parfum dan bahan pendingin pada lemari es dan pendingin ruangan. Gas CFC juga dapat menyebabkan penipisan lapisan ozon di atmosfer 
5. Polusi gas metana (CH4) Gas metana dihasilkan dari pembusukan bakteri anaerob (tanpa bantuan oksigen). Bakteri ini banyak terdapat pada lambung hewan memamah biak, timbunan sampah dan sawah. 
6. Penggunaan pupuk yang berlebihan Pupuk yang mengandung nitrogen akan berubah menjadi dinitro oksida (N2O) yang merupakan gas rumah kaca.

 

DAMPAK PEMANASAN GLOBAL BAGI KEHIDUPAN BUMI 

1. Naiknya permukaan air laut Pemanasan global yang terjadi di belahan bumi utara menyebabkan banyak gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil karena permukaan air laut naik drastis. Selain itu akan terjadi pencairan gletser yang berdampak pada berkurangnya sumber air bersih karena gletser di pegunungan bersalju adalah reservoir bagi beberapa sungai besar. 
2. Penyebaran penyakit semakin meluas Ketika suhu naik, mikroorganisme yang pada suhu rendah dalam tahap istirahat, akan berkembang lebih pesat. 
3. Perubahan iklim ekstrem Pemanasan global menyebabkan hujan yang sangat deras, gelombang udara panas, topan, badai, dan kekeringan. 
4. Terjadinya bencana alam Bencana alam yang disebabkan oleh iklim yang semakin ekstrem diantaranya banjir yang terjadi karena curah hujan yang sangat tinggi
   

 

UPAYA PENANGGULANGAN PEMANASAN GLOBAL

Usaha yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pemanasan global diantaranya : 

a. Pribadi : 

1) Mengurangi emisi gas rumah kaca dengan menggunakan kendaraan ramah lingkungan 

2) Mengganti bahan bakar yang dapat diperbaharui misalnya biogas, bio solar dan bio pertama.

3) Menghemat pemakaian listrik dan air. 

4) Mematikan alat elektronik jika tidak digunakan lagi. 

5) Menutup jendela dan pintu di ruangan ber AC untuk menghindari pemborosan udara dingin dari AC. 

6) Membawa tas sendiri ketika berbelanja dan tidak menerima kantong plastik. 

7) Menggunakan kertas lebih sedikit. 

b. Bersama-sama 

1) Menggunakan alat transportasi masal 

) Melakukan pengelolaan sampah 

3) Tidak menggunakan barang-barang yang mengandung CFC, HFC dan gas rumah kaca lainnya